1. Konsultasikan dengan Arsitek Profesional 2. Pertimbangkan Keamanan dan Perlindungan Cuaca 3. Pilih Bahan Konstruksi yang Tepat 4. Manfaatkan Cahaya Alami 5. Perhatikan Ventilasi Udara 6. Perhatikan Kebersihan dan Perawatan
JAKARTA, - Genteng merupakan bagian terpenting dalam sebuah bangunan atau rumah. Hampir setiap rumah di dunia ini menggunakan genteng sebagai atap. Genteng berfungsi melindungi rumah beserta penghuninya dari panas, hujan, polusi, serta serangan benda lainnya. Ada berbagai jenis genteng yang digunakan untuk bangunan. Setiap genteng tersebut terbuat dari material berbeda, di antaranya genteng keramik, genteng tanah liat, genteng beton, dan genteng metal. Baca juga Atap Rumah Bocor Saat Hujan, Apa yang Harus Dilakukan? Masing-masing genteng ini memiliki keunggulan dan kekurangan serta harga yang berbeda. Dilansir dari berbagai sumber, berikut ini jenis-jenis genteng yang biasa digunakan di setiap rumah, khususnya di Indonesia. Genteng Tanah Liat Sesuai dengan namanya, genteng ini terbuat dari material tanah liat dengan melalui proses pembakaran. Jenis genteng ini paling banyak digunakan sebagai atap rumah di Indonesia. Baca juga Penting untuk Membersihkan Atap Rumah Secara Rutin, Begini Caranya Genteng tanah liat cocok digunakan untuk model rumah apa pun karena desainnya yang universal, ditambah harganya lebih terjangkau dibanding jenis genteng lainnya. Selain itu, genteng ini mempunyai ketahanan yang lama, bahkan hingga puluhan tahun. Namun, kelemahannya, genteng tanah liat mudah berjamur bila tidak dilapisi cat pelapis khusus dan mudah terlepas saat dipasang apabila tertiup angin. Karena itu, perlu teliti saat menyusun atau memasangnya. Baca juga Trik Mendekorasi Plafon Dengan Biaya Minim Genteng Keramik Genteng keramik terbuat dari campuran material keramik dan tanah liat dengan hasil akhir penambahan lapisan pewarna glazur sehingga terlihat lebih mengkilap serta mewah. Jenis genteng ini memiliki banyak pilihan warna menarik yang disesuaikan dengan desain rumah. Genteng keramik banyak digunakan untuk desain rumah modern dan mewah. Genteng ini dapat membuat bangunan atau rumah tampak lebih bagus dan terawat. Baca juga 15 Penyebab Mengapa Cat Dinding dan Plafon Mengelupas Selain itu, genteng keramik memiliki ketahanan lama, termasuk untuk warnanya, ramah lingkungan, dan perawatan yang mudah. Meski demikian, genteng keramik memiliki harga yang mahal serta tingkat kesulitan cukup besar ketika memasangnya. Genteng Metal Mempunyai bentuk atau tampilan yang mirip dengan seng, genteng metal sebetulnya terbuat dari material baja atau logam antikarat. Dibanding jenis genteng lainnya, genteng metal memiliki bobot yang ringan, antipecah, anti-lumut, juga tahan terhadap api. Baca juga Mengecat Plafon, Cara Lain untuk Lebih Hidupkan Ruangan Sedangkan, untuk kekurangannya, genteng metal mempunyai material yang mudah menyerap panas serta berisik saat terkena hujan dan benda lainnya. Genteng Beton Jenis genteng ini biasa digunakan untuk rumah minimalis. Genteng beton terbuat dari material semen, pasir, dan fly ash—abu bekas pembakaran batubara. Material itu membuat genteng beton memiliki kekokohan dan ketahanan yang lama atau awet. Baca juga Hal yang Perlu Diketahui Mengenai Retakan pada Plafon Genteng ini juga memiliki keunggulan tahan terhadap cuaca dan api, tidak mudah bocor atau retak, serta tahan lapuk. Namun, kekurangannya, genteng buton mempunyai bobot berat, harga yang mahal, serta mudah berlumut atau ditumbuhi tumbuhan liar sehingga membutuhkan perawatan lebih. Genteng Aspal Genteng yang terbuat dari campuran bahan aspal dan serat kayu ini makin banyak digunakan untuk atap rumah di Indonesia, terlebih desain rumah minimalis. Genteng aspal tersedia dalam dua model, bergelombang dan datar. Baca juga Cara Membasmi Tikus yang Bersarang di Plafon Rumah Genteng aspal diklaim memiliki keunggulan antibocor, tahan panas dan api, tahan terhadap guncangan dan angin, mampu meredam suara, bobot yang ringan, juga antijamur. Di balik kelebihan itu, genteng aspal memiliki kekurangan seperti harganya yang mahal dan pemasangannya yang rumit sehingga perlu meminta bantuan ahli atau profesional. Genteng aspal tidak bisa dipasangan sembarangan oleh tukang bangunan. Baca juga Kebiasaan Orang yang Memiliki Rumah Bersih dan Rapi, Perlu Ditiru Genteng Asbes Asbes juga banyak digunakan sebagai genteng atau atap rumah di Indonesia. Harganya yang murah, bobotnya ringan, serta pemasangannya yang mudah membuat genteng asbes banyak dipilih. Sayangnya, genteng yang terbuat dari enam gabungan mineral silikat alam itu memiliki kekurangan, di antaranya mudah pecah dan terlepas, tidak tahan panas sehingga membuat kondisi rumah terasa panas dan tak nyaman, serta materialnya tidak baik bagi kesehatan. Baca juga Di Mana Seharusnya Meletakkan Produk Pembersih di Rumah? Sejumlah penelitian menemukan, menghirup asbes atau serat asbes yang terlepas, lalu terhirup, dalam jangka panjang bisa menimbulkan risiko kesehatan pada pernapasan seperti asbestosis—penyakit pernapasan serius—bahkan kanker paru-paru. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel. Berikut, beberapa kelebihan yang bisa Anda pertimbangkan untuk memilih tipe gable roof sebagai atap rumah: 1. Biaya rendah. Biaya keseluruhan untuk membangun dan memasang model atap ini lebih rendah, karena mudah dirancang dan lebih murah untuk dibangun/dipasang. 2. Drainase air.
Bangunan rumah minimalis dengan desain rumah tanpa atap genteng memang jarang ditemukan di Indonesia. Meski begitu, bukan berarti ide hunian satu ini tak bisa dicontek. Seperti namanya, konstruksi rumah ini tidak memiliki atap dengan material genteng. Sebaliknya, atapnya memakai dak beton yang datar. Bisa juga memakai material lain seperti kayu. Jika tertarik dengan desain rumah unik minimalis satu ini, kamu bisa simak beberapa inspirasinya di bawah ini. 5 Contoh Rumah Tanpa Atap Genteng Minimalis Rumah Minimalis Tanpa Atap 2 Lantai Desain rumah tingkat dua minimalis dengan atap datar memberikan tampilan yang estetis pada hunian. Bagian atasnya dapat dipakai untuk kebutuhan lain, seperti menjemur pakaian atau untuk meletakkan panel surya. Model Rumah Tanpa Atap 1 Lantai Atap datar kayu juga dapat dipilih sebagai pengganti genteng rumah. Kayu sendiri merupakan material alami yang cocok untuk konstruksi bangunan. Kamu bisa memanfaatkan kayu yang dibentuk dan diletakkan secara mendatar sebagai model atap minimalis di atas. Desain Rumah Tanpa Atap Halaman Luas Memiliki bangunan rumah minimalis dengan halaman luas jadi impian banyak orang. Seperti contoh rumah di atas, yang juga menerapkan model rumah tanpa atap. Bagaimana, tertarik untuk menyontek ide tersebut? Model Atap Rumah Industrial dengan Dak Beton Ingin memiliki rumah yang unik dan kekinian? Jika iya, maka kamu dapat melirik desain fasad rumah industrial dengan atap dak beton. Saat ini, dak beton merupakan salah satu jenis atap yang populer dan banyak diminati. Beton sendiri dikenal memiliki ketahanan yang baik. Digabungkan dengan desain industrial, kamu pun akan mendapatkan hunian dengan tampilan yang anti-mainstream.
TemaDesain Kontemporer ModernLuas Tanah 9 x 16 mtrLuas Bangunan 9 x 15 mtrBiaya Bangun : Price 3jt/mtr2Price Premium 3.5 jt up to requestUntuk order Desain
Desain rumah minimalis tanpa atap genteng jarang digunakan di Indonesia. Bisa dibilang desain ini memang tidak terlalu masuk dalam tren, tetapi masih bisa dimanfaatkan untuk saat ini. Apalagi beberapa bangunan di kota besar membutuhkan desain lebih rapi untuk memaksimalkan rumah yang tidak menggunakan atap ini biasanya dimanfaatkan untuk memaksimalkan ruang yang ada di area itu. Jadi, daripada menggunakan atap miring lebih baik dibuat menjadi lebih datar lalu di bagian atasnya bisa ditambahkan ruangan ini ada beberapa inspirasi terkait dengan desain rumah minimalis tanpa adanya atap berupa genteng. Desain ini cukup menarik dan bisa ditiru apabila Anda ingin membuat rumah sederhana dengan atap bertumpuk sehingga bisa terlihat sangat estetik dari depan. Bagian atas biasanya dipakai untuk kebutuhan lain, seperti menjemur atau untuk meletakkan panel ini menggabungkan beberapa hal seperti bangunan mirip dengan lodge yang ditambahkan unsur modern di dalamnya. Desain rumah ini cocok sekali dibangun di area pinggiran atau dilihat sekilas, rumah ini berbentuk kotak di seluruh bagian mulai dari kaca hingga di bagian atas. Desain ini cukup modern dan dilihat sekilas, rumah ini seperti tidak memiliki genteng karena ada sudut kotak di bagian depan dan juga belakang. Tetapi, di bagian tengah masih menggunakan penutup untuk atap dengan bentuk sedikit ini terlihat menarik dan modern dan cocok sekali untuk perumahan. Apalagi di bagian depannya terlihat banyak sekali taman dan dikelilingi oleh lapangan yang dari bangunan ini adalah minimalis dan kotak di seluruh bagiannya. Bahkan, di bagian depannya juga terdapat kolam renang bentuknya juga sama sehingga terlihat sangat simetris dan ini memiliki desain kotak di bagian depan dan juga di bagian atas tanpa menggunakan atap terbuat dari genteng. Selain itu, bangunan ini juga memiliki lantai 2 yang menyatu dengan bagunan di bagian Membangun Rumah Tanpa Atap tips yang harus dilakukan ketika membangun rumah tanpa atap genteng bisa disimak di bawah iniPerhatikan Lokasi PembangunanHal pertama yang harus diperhatikan ketika akan membangun rumah tanpa adanya atap di bagian atas adalah lokasi dari pembangunan itu sendiri. Disarankan lokasinya tidak berada di area yang mudah sekali mengalami hujan besar dalam satu sering mengalami hujan di bagian atas, bisa saja terkena genangan air yang cukup besar. Selain itu, terkena hujan berkali-kali juga bisa menyebabkan material di bagian atas apabila tidak kuat mengalami kenapa di bagian atas biasanya diberikan saluran untuk melakukan pembuangan air. Jadi begitu ada air, hujan yang terkumpul dalam jumlah banyak bisa langsung dibuang dalam saluran menuju ke BangunanTinggi bangunan juga harus menyesuaikan dan disarankan tidak tahu tinggi. Biasanya, rumah dengan desain ini hanya memiliki tinggi sekitar 2 hingga 3 lantai saja. Apabila lebih tinggi dari itu, dikhawatirkan akan menyebabkan masalah khususnya pada bagian lebih baik membuat bangunan yang tidak terlalu tinggi, tetapi lebih melebar ke samping kiri atau kanan. Dengan begitu, masih bisa difungsikan untuk berbagai kebutuhan karena di bagian dalamnya masih bisa disekat menjadi beberapa ruangan yang Udara dalam RumahSelalu perhatikan sirkulasi udara di dalam rumah. Rumah biasanya menggunakan atap dari genteng dan miring karena ingin membuat sirkulasi udara berjalan dengan lebih baik. Selain itu, ketika hujan aliran air juga akan langsung menuju ke bawah dan tidak membuat udara pada rumah yang tidak memiliki genteng bisa dilakukan dengan menambahkan beberapa lubang untuk mendapatkan ventilasi. Dengan begitu, bagian dalam dari ruangan tidak akan Ruangan yang FungsionalSelanjutnya buat ruangan sesedikit mungkin, tetapi bisa fungsional untuk berbagai kebutuhan. Jadi tidak perlu membuat ruangan terlalu banyak lalu menggunakan atap dalam bentuk kotak semuanya. Apabila dilakukan, bangunan tidak akan terlihat menarik atau estetik & Kekurangan Rumah Tanpa juga kelebihan dan kekurangan apabila membangun rumah tanpa genteng dan bagian atasnya berbentuk rata, yaituKelebihanBisa digunakan untuk membuat bangunan dengan desain yang terlihat futuristik apabila dilihat dari atas ataupun dari depan dan dibangun karena tidak memerlukan desain yang cukup pembangunan yang lebih kecil dibandingkan dengan membangun rumah dengan atap berbentuk miring dan memakai mengalami masalah ketika sering hujan di area tersebut karena bagian atap akan lebih banyak mengalami genangan kemungkinan mengalami masalah pada sirkulasi udara sehingga diperlukan beberapa lubang pada bangunan untuk aliran air dan cocok dibangun di Indonesia karena memiliki iklim yang cukup panas dan kadang hujan dengan sangat penting ketika membangun rumah tanpa atap dari genteng adalah selalu mempertimbangkan sirkulasi udara. Apalagi dibangun di area tropis, kemungkinan besar akan memiliki masalah baru yaitu ketika sedang hujan dan lambat laun bagian atas akan memiliki ulasan di atas terlihat dengan jelas jika desain rumah minimalis tanpa atap genteng jenisnya ada banyak. Ada yang menggabungkan dengan beberapa elemen dan ada juga yang memanfaatkan konsep monoton tetapi masih tetap elegan dan modern.
Diawalidengan membuat desain tampak depan maka tampilan rumahmu akan terlihat sangat memukau. Model Rumah Minimalis Tanpa Atap Modern Dengan Banyak Kaca Arsitektur Rumah Arsitektur Arsitektur Modern . Bagian atas yang dilengkapi kaca memancarkan cahaya yang terlihat serasi dengan atap datarnya. Desain rumah tanpa atap Desain rumah minimalis sekarang sedang menjadi trend di kalangan masyarakat. Terlebih lagi untuk rumah dengan 1 atau 2 lantai tanpa atap genteng. Banyak orang yang tertarik untuk membangun rumah minimalis tanpa genteng karena tampilannya yang simpel dan modern. Namun, sebelum memutuskan untuk membangun rumah seperti itu, ada baiknya kita memahami apa itu rumah minimalis tanpa atap genteng, mengapa orang tertarik memilih jenis rumah ini, kelebihan dan kekurangannya, biaya yang dikeluarkan, dan cara membangunnya. 38 Ragam Desain Rumah Minimalis 2 Lantai Tanpa Genteng Paling TerkenalApa itu Rumah Minimalis Tanpa Atap Genteng?Mengapa Orang Tertarik Memilih Jenis Rumah Ini?Kelebihan dan KekuranganBiayaCara Memmbangun Rumah Minimalis Tanpa Atap GentengContoh Desain Rumah Minimalis Tanpa Atap Genteng 38 Ragam Desain Rumah Minimalis 2 Lantai Tanpa Genteng Paling Terkenal Berikut adalah 38 ragam desain rumah minimalis 2 lantai tanpa genteng yang paling terkenal Apa itu Rumah Minimalis Tanpa Atap Genteng? Rumah minimalis tanpa atap genteng adalah jenis rumah yang menggunakan bahan lain sebagai atap, seperti sekam padi, kayu, sirap, atau kaca. Pada umumnya, rumah ini tidak memiliki bentuk atap tradisional dengan genteng, melainkan ditata dengan pola tertentu. Bentuknya yang simpel dan modern membuat rumah minimalis tanpa atap genteng banyak diminati oleh masyarakat. Mengapa Orang Tertarik Memilih Jenis Rumah Ini? Banyak orang yang memilih rumah minimalis tanpa atap genteng karena beberapa alasan berikut Tampilan rumah lebih modern dan simpel. Dapat menghemat biaya karena tidak perlu membeli genteng dan membayar jasa tukang genteng. Dapat meningkatkan sirkulasi udara di dalam rumah. Lebih mudah dalam perawatan karena tidak ada genteng yang perlu dijaga. Kelebihan dan Kekurangan Setiap jenis rumah pasti memiliki kelebihan dan kekurangan. Berikut adalah beberapa kelebihan dan kekurangan dari rumah minimalis tanpa atap genteng. Kelebihan Kekurangan Tampilan rumah lebih modern dan simpel Risiko kebocoran air hujan lebih besar Dapat menghemat biaya Tidak cocok untuk daerah tropis yang banyak hujan Dapat meningkatkan sirkulasi udara Membutuhkan perawatan yang lebih intensif Lebih mudah dalam perawatan Biaya pemasangan lebih mahal Biaya Biaya yang dikeluarkan untuk membangun rumah minimalis tanpa atap genteng memang lebih mahal dibandingkan dengan membangun rumah dengan atap genteng. Hal ini disebabkan karena bahan-bahan yang digunakan untuk membuat atap seperti sekam padi, kayu, atau sirap memiliki harga yang lebih mahal. Cara Memmbangun Rumah Minimalis Tanpa Atap Genteng Untuk membangun rumah minimalis tanpa atap genteng, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, seperti Memilih bahan atap yang berkualitas dan tahan lama. Menghitung biaya yang diperlukan dengan cermat agar tidak terjadi kekurangan dana di tengah proses pembangunan. Menggunakan jasa tukang yang berpengalaman untuk memasang atap agar hasilnya maksimal dan tidak ada kebocoran air. Contoh Desain Rumah Minimalis Tanpa Atap Genteng Berikut adalah beberapa contoh desain rumah minimalis tanpa atap genteng yang dapat dijadikan inspirasi Contoh rumah minimalis 1 lantai atap dak yang paling populer di dunia. Contoh desain rumah satu lantai tanpa atap yang simpel dan modern. Contoh desain rumah minimalis 2 lantai tanpa atap dengan banyak kaca yang memperkuat kesan modern dan simpel. Jadi, itulah penjelasan mengenai rumah minimalis tanpa atap genteng. Meskipun memiliki kelebihan dan kekurangan, namun banyak orang yang tetap menyukainya karena tampilannya yang modern dan simpel. Sebelum memutuskan untuk membangun rumah seperti ini, pastikan Anda sudah memperhitungkan biaya, dan juga memilih bahan-bahan yang berkualitas dan jasa tukang yang berpengalaman. Semoga informasi ini bermanfaat untuk Anda! Karena itu, jika kalian tertarik untuk memilih jenis genteng sebagai atap rumah kalian bangun. Berikut ini adalah beberapa referensi atau ide desain atap rumah berbahan genteng yang dapat kalian lihat dan dijadikan sebagai inspirasi saat mendesain rumah. 1. Rumah 2 Lantai. 7 Inspirasi Contoh Rumah Tanpa Atap Genteng1. Atap Asbes2. Atap Dak Beton3. Atap Datar Kayu4. Atap Seng5. Atap Galvalum6. Atap Sirap7. Atap SpandekBagaimana, tertarik dengan desain rumah tanpa atap genteng diatas? Contoh Rumah Tanpa Atap – Bagaimana ya rasanya membangun sebuah rumah tanpa menggunakan atap genteng? Pastinya kita akan mendapatkan look yang berbeda dibandingkan rumah lainnya. Sebenarnya penggunaan genting atau genteng sendiri sudah cukup menurun dibandingkan 10 tahun yang lalu. Karena beberapa orang mengejar kesan modern dengan menerapkan genting beton. Ada banyak pilihan penggunaan atap selain genteng. Bahan material genteng mulai ditinggalkan lantaran terkesan tradisional dibandingkan dengan bahan lain. Nah jika anda berencana menggunakan atap selain genteng, maka berikut ini ada beberapa pilihan contoh rumah tanpa atap genteng yang modern sesuai trend masa kini. 1. Atap Asbes contoh rumah dengan atap asbes Rekomendasi atap pertama pengganti genting ialah asbes. Asbes juga termasuk jadi bahan favorit digunakan sebagai atap rumah atau bangunan lainnya. Ada beberapa kelebihan asbes sehingga menjadikannya cocok untuk kita pilih. Dimana salah satunya ia memiliki bobot yang cukup ringan serta mudah diaplikasikan. Disamping itu, bahan asbes juga mudah diaplikasikan ke bangunan. Dari segi keindahan, asbes memberikan warna abu-abu, yang termasuk warna cukup jarang pada atap umumnya. 2. Atap Dak Beton atap dak beton lebih tahan awet Mewujudkan tampilan atap rumah yang unik dan kekinian tidaklah sulit. Contohnya bisa menggunakan model atap dak beton. Dari dulu hingga sekarang atap dak beton menjadi favorit masyarakat karena memiliki banyak kelebihan. Penggunaan atap dak beton juga bisa menambah kesan minimalis pada hunian anda. Karena memang material ini termasuk mudah dibentuk dengan beragam variasi. 3. Atap Datar Kayu contoh pengganti genting dari kayu Atap kayu untuk area tropis sebenarnya tidak direkomendasikan. Mengingat bahan kayu kita tahu sendiri lebih cepat lapuk. Apalagi terkena air setiap harinya. Akan tetapi apabila anda ingin mengganti atap genteng dengan kayu sebaiknya gunakan pelapis anti bocor. Sementara itu untuk model atap bisa contoh gambar diatas. 4. Atap Seng atap seng untuk rumah modern Banyak orang yang menilai kalau atap seng itu panas dan berisik. Untuk beberapa kondisi memang demikian. Tetapi atap seng inipun nyatanya tetap jadi favorit. Seng memiliki berbagai bentuk misalnya bergelombang, balok hingga bergerigi. Bahannya yang ringan lebih ringan dibanding asbes membuatnya cukup banyak diminati. Akan tetapi untuk lingkungan yang memiliki curah hujan tinggi seperti pegunungan sebaiknya tidak memilih bahan ini. Dikarenakan seng terbuat dari besi, tentu ia akan mudah cepat terkorosi. 5. Atap Galvalum atap galvalum pengganti genting Jika anda mencari atap dengan kekuatan seperti seng tapi memiliki ketahanan panas seperti asbes, maka atap galvalum cukup direkomendasikan. Galvalum sendiri merupakan singkatan dari galvanis dan aluminium yang terbuat dari baja dengan kualitas tinggi. Jenis atap galvalum memiliki keunggulan yaitu sifatnya yang ringan serta tipis. Selain itu, karena modelnya yang minimalis sehingga membuatnya cocok diterapkan pada hunian bergaya modern. 6. Atap Sirap atap sirap untuk hunian tradisional Contoh rumah tanpa atap genteng berikutnya ialah sirap. Atap sirap merupakan variasi dari atap kayu yang biasanya digunakan sebagai pelindung atau atap museum, keraton, balai konservasi, hingga tempat ibadah. Atap sirap cocok diterapkan untuk hunian yang ingin menonjolkan kesan tradisional yang unik. Untuk contoh desain atapnya langsung saja contek diatas. 7. Atap Spandek contoh penerapan atap spandek Atap spandek dibuat dengan cara mencampurkan antara bahan aluminium dengan seng. Jenis atap ini memiliki banyak varian warna yang bisa dipilih sesuai cat eksterior rumah. Tentu pemilihan desain atap spandek yang minimalis akan membuat tampilan rumah semakin elegan. Bagaimana, tertarik dengan desain rumah tanpa atap genteng diatas? Itulah dia ulasan mengenai contoh rumah tanpa atap genteng yang bisa kami rekomendasikan untuk anda. Cek juga mengenai warna cat genteng yang modern disini. Dengan pilihan bahan dan warna cat yang sesuai pastinya tampilan rumah semakin paripurna. DesainTerbaik; Beranda › modern › rumah › terbaru › wallpaper. Model Rumah Modern Terbaru Rabu, 14 Juli 2021 modern , rumah, Selamat datang di website kami yang akan membahas mengenai desain rumah dengan atap genteng tanah liat. Hal pokok yang harus dimiliki manusia yaitu rumah. Rumah merupakan kebutuhan primer yang tidak dapat disepelekan. Hal ini disebabkan karena rumah merupakan tempat tinggal anggota keluarga yang dapat melindungi dari panas maupun hujan. Rumah juga dapat dijadikan tempat bersantai yang dapat menjadi momen untuk saling akrab terhadap anggota keluarga. Selera orang dalam memiliki rumah idaman tentunya berbeda-beda. Dalam pertemuan kali ini kita akan membahas mengenai desain rumah dengan atap genteng tanah liat yang dapat anda padukan dengan model rumah yang kekinian. 1. Desain Rumah Klasik dengan Ornamen Dinding Pagar Roster. Desain rumah klasik yang cenderung terkesan mewah ini memang biasa memiliki cat dominan berwarna putih. Siapa sangka model rumah ini cocok dipadukan dengan genteng tanah liat yang berwarna krem. Tak hanya itu, rumah ini memiliki model atap limasan yang cocok dipadukan. 2. Desain Rumah Minimalis 2 Lantai Aksen Warna Coklat. Desain rumah model minimalis ini dapat anda padukan dengan genteng atap tanah liat. Rumah yang memiliki ornamen dinding batu alam akan terkesan natural dan asri. Perpaduan antara ornamen dinding batu alam dengan penggunaan genteng tanah liat akan membuat rumah terlihat lebih indah dengan kesan alami. 3. Desain Rumah Minimalis dengan Railing Balkon Sederhana. Rumah yang memiliki ornamen dinding bata expose tentunya tidak kalah cantik dengan ornamen batu alam lainnya. Paduan ornamen dinding ini terlihat serasi bila dipadukan dengan rumah genteng tanah liat. Dengan menggunakan genteng tanah liat rumah anda akan terasa lebih sejuk pada siang hari dan lebih hangat pada malam hari. 4. Desain Rumah Minimalis Sederhana dengan Cat Hijau Dominan. Pilihan tepat apabila anda memilih genteng tanah liat untuk rumah anda yang berukuran relatif kecil. Hal ini disebabkan genteng tanah liat dapat mengurangu hawa panas pada rumah. Tetapi tak hanya genteng tanah liat saja yang dapat anda siasati dalam membuat rumah supaya terasa sejuk, anda juga dapat mengakalinya dengan membuat langit-langit lebih tinggi. 5. Desain Rumah-Kos Minimalis 2 Lantai dengan Garasi yang Memiliki Folding Gate. Penggunaan genteng tanah liat juga terlihat cocok pada rumah yang juga anda manfaatkan menjadi kos-kosan seperti contoh desain bangunan seperti gambar diatas. Lantai pertama dapat anda gunakan untuk rumah tinggal, sedangkan lantai kedua dapat anda gunakan untuk pembuatan kamar kos. Agar privasi anda dapat terjaga, anda dapat membuat tangga pada bagian depan rumah yang diberi dinding dengan ornamen roster supaya tampak lebih indah. 6. Desain Rumah Minimalis 2 Lantai Ornamen Dinding Batu Alam. Walaupun rumah anda berukuran cukup besar, anda juga dapat menggunakan genteng tanah liat ini sebagai pilihan untuk rumah anda. Supaya rumah anda terlihat tegas anda dapat memenfaatkan kusen pintu dan jendela berwarna coklat tua. Tampilan rumah seperti pada contoh desain ini terlihat indah dengan ciri khas model yang simple, namun tidak terlihat norak. 7. Desain Rumah Minimalis tanpa Pagar. Anda dapat memadukan warna cerah pada rumah yang menggunakan genteng tanah liat. Desain rumah minimalis dengan atap genteng ini terlihat menawan dengan pemberian tiang yang berwarna colat tua yang dilengkapi dengan lampu ornamen dinding. Tak hanya itu, ornamen dinding keramik batu alam yang berada di sisi sebelah kiri membuat rumah ini memiliki nilai estetika tersendiri. 8. Desain Rumah Minimalis 2 Lantai dengan Hiasan Imitasi Kayu Vertikal. Apabila anda tidak menyukai pewarnaan yang mencolok, maka anda dapat memadukan warna pastel pada desain rumah anda. Pewarnaan putih pada bagian tertentu dinding dapat berguna untuk memadukan warna kuning muda dan coklat gelap. Anda dapat menggunakan hiasan tiag-tiang kecil yang terbuat dari imitasi kayu untuk memperindah rumah anda. 9. Desain Rumah Minimalis 2 Lantai dengan Kusen Jendela dan Pintu dari Kayu. Penggunaan kusen kayu pada jendela dan pintu membuat tampilan desain rumah anda lebih natural dengan penggunaan atap genteng tanah liat. Pemberian taman mini dan juga tanaman rambat pada rumah menambah kesan asri dan juga sejuk pada rumah anda. Cat coklat muda pada bagian dinding carport dapat anda gunakan sebagai daya tarik utama penampilan desain rumah. 10. Desain Rumah Minimalis dengan Atap Pelana Bertingkat Genteng Tanah Liat. Anda dapat menggunakan model atap pelana bertingkat untuk pemasanagn jenis genteng tanah liat. Selain tidak terlihat membosankan, genteng tanah liat ini dapat meminimalkan suara ketika hujan sehingga tidak terlalu berisik. Ornamen dinding roster yang terbuat dari tanah liat pula dapat anda jadikan hiasan supaya rumah terlihat tidak monoton. 11. Desain Rumah Minimali 2 Lantai Terkesan Megah. Memiliki rumah dengan ukuran besar dan luas dapat membuat rumah anda tampak megah. Apalagi dilengkapi dengan penggunakan pintu kupu tarung yang terlihat mencolok. Penggunaan pintu kupu tarung ini membuat rumah terlihat lebih megah karena ukuran pintu yang cenderung lebih besar dan lebar. Anda dapat menggunakan atap genteng tanah liat ini untuk meminimalkan biaya yang dikeluarkan karena apabila anda memiliki rumah yang berukuran besar, pastinya anda membutuhkan lebih banyak jumlah genteng. Kelebihan Menggunakan Genteng Tanah Liat Berikut ini keunggulan-keunggulan yang dimiliki oleh genteng tanah liat, antara lain 1. Bersifat Ramah Lingkungan Genteng tanah liat terbuat dari bahan baku alami yaitu tanah liat. Proses pembuatan genteng tanah liat dilakukan secara tradisional yang tidak memerlukan bahan bakar fosil dan juga apabila genteng tanah liat rusak dapat diolah kembali menjadi barang lain yang multifungsi. 2. Aman Bagi Kesehatan Material yang digunakan untuk membuat genteng tanah liat ini tidak membahayakan kesehatan atau memiliki dampak-dampak negatif pada kesehatan. Sehingga genteng tanah liat ini aman untuk kesehatan. 3. Memiliki harga termurah Jika dibandingkan dengan genteng lain, genteng tanah liat ini memiliki harga termurah, karena pembuatannya tidak terlalu rumit dan bahan bakuny amudah didapat. 4. Meredam Panas dengan Baik Genteng tanah liat merupakan bahan yang dapat meredam panas dengan maksimal, sehingga rumah anda akan terasa lebih sejuk. 5. Dapat Meredam Suara Ketika hujan, genteng tanah liat dapat meminimalkan suara yang dihasilkan sehingga tidak bising. 6. Menjaga Kelembaban Rumah Dengan menggunakan genteng tanah liat rumah anda tidak akan terlalu lembab ataupun terlalu kering. 7. Tampak Indah dan Asri Genteng tanah liat mampu membuat rumah lebih tampak asri dengan warna coklatnya yang cantik dan terkesan natural. Demikian yang dapat kami sampaikan mengenai desain rumah dengan atap genteng tanah liat, terima kasih. Like & Share Kami di Social Media 1. Rumah 2 Lantai Tanpa Genteng Atap Rumah Minimalis 2 Lantai Tanpa Genteng Ketika membangun rumah 2 lantai pastinya banyak aspek desain yang perlu diperhatikan, dan salah satunya adalah desai atap rumah.
Foto Houzz Desain rumah tanpa atap genteng memang jarang ditemukan di Indonesia. Meski begitu, bukan berarti ide hunian satu ini tak bisa disontek. Seperti namanya, konstruksi rumah ini tidak memiliki atap dengan material genteng. Sebaliknya, atapnya memakai dak beton yang datar. Bisa juga memakai material lain seperti kayu. Jika tertarik dengan desain rumah unik minimalis satu ini, kamu bisa simak beberapa inspirasinya di bawah ini. 5 Contoh Rumah Tanpa Atap Genteng Minimalis Rumah Minimalis Tanpa Atap 2 Lantai Foto Desain rumah tingkat dua minimalis dengan atap datar memberikan tampilan yang estetis pada hunian. Bagian atasnya dapat dipakai untuk kebutuhan lain, seperti menjemur pakaian atau untuk meletakkan panel surya. Jika kamu sedang mencari hunian yang mirip dengan gambar di atas, bisa cek Precium Simatupang. Model Rumah Tanpa Atap 1 Lantai Foto DJS Architecture Selanjutnya ada contoh rumah atap datar 1 lantai dengan tampilan kompak. Seperti yang terlihat, bagian eksteriornya didominasi oleh cat berwarna putih. Bicara soal fasad rumah berwarna putih, kamu juga bisa menemukannya di Myza BSD City. Model Rumah dengan Atap Kayu Foto Rewood Atap datar kayu juga dapat dipilih sebagai pengganti genteng rumah. Kayu sendiri merupakan material alami yang cocok untuk konstruksi bangunan. Kamu bisa memanfaatkan kayu yang dibentuk dan diletakkan secara mendatar sebagai model atap minimalis di atas. Cek juga rekomendasi rumah dengan panel kayu di bagian fasadnya, seperti Kartika Residence Karawang dan Catha Rempoa. Desain Rumah Tanpa Atap Halaman Luas Foto Homify Memiliki rumah minimalis dengan halaman luas jadi impian banyak orang. Seperti contoh rumah di atas, yang juga menerapkan model rumah tanpa atap. Bagaimana, tertarik untuk menyontek ide tersebut? Model Atap Rumah Industrial dengan Dak Beton Foto Houzz Ingin memiliki rumah yang unik dan kekinian? Jika iya, maka kamu dapat melirik desain fasad rumah industrial dengan atap dak beton. Saat ini, dak beton merupakan salah satu jenis atap yang populer dan banyak diminati. Beton sendiri dikenal memiliki ketahanan yang baik. Digabungkan dengan desain industrial, kamu pun akan mendapatkan hunian dengan tampilan yang anti-mainstream. Kelebihan Rumah Tanpa Atap Genteng Foto The Mercury News Setelah mengetahui beberapa contoh dari rumah minimalis tanpa genteng, sekarang saatnya kamu mengetahui kelebihan dan kekurangannya. Ada beberapa kelebihan dari membangun rumah modern tanpa genteng atau flat roof, seperti Lebih hemat biaya konstruksi karena tidak memerlukan atap genteng. Lebih sejuk karena udara dapat bebas mengalir ke dalam hunian. Bisa melihat lingkungan sekitar dari atap rumah dengan mudah. Bagian atap dapat digunakan sebagai area terbuka untuk berbagai kegiatan, seperti berkumpul, bersantai, atau bahkan berkebun. Rumah modern tanpa atap dapat menjadi pilihan yang baik untuk kawasan dengan iklim yang lembab, seperti Bandung atau Malang. Salah satu kerugian dari memiliki rumah tanpa kehadiran atap genteng adalah, bagian tersebut akan lebih banyak menyimpan genangan air. Jadi, perlu pertimbangan matang sebelum menerapkan ide rumah idaman satu ini. Hal yang Harus Diperhatikan Saat Membangun Rumah Minimalis Tanpa Atap Foto A To Z Roofing Perhatikan pula beberapa hal di bawah ini sebelum memutuskan untuk memiliki rumah dengan flat roof atau tanpa atap, di antaranya Perhatikan lokasi pembangunan Sebaiknya lokasi rumah tidak berada di kawasan yang sering mengalami hujan besar dalam satu tahun. Terkena hujan berkali-kali bisa merusak material di bagian atasnya. Tinggi bangunan Biasanya, rumah dengan desain ini hanya memiliki tinggi sekitar 2-3 lantai saja. Apabila lebih tinggi dari itu, dikhawatirkan akan menyebabkan masalah khususnya pada bagian konstruksi. Sirkulasi udara dalam rumah Sirkulasi udara pada rumah yang tidak memiliki genteng bisa dilakukan dengan menambahkan beberapa lubang untuk ventilasi rumah. Dengan begitu, bagian dalam rumah tidak akan pengap. Maksimalkan ruangan di dalam rumah Terakhir, buat ruangan sedikit mungkin, tetapi tetap fungsional. Tidak perlu membuat banyak ruangan dengan atap datar semuanya. Buat variasi atap agar bangunan terlihat lebih menarik dan estetik. Itulah tadi beberapa inspirasi rumah tanpa atap beserta keunggulan dan kerugiannya. Semoga artikel ini bermanfaat!
jCZz.
  • bihs92h346.pages.dev/260
  • bihs92h346.pages.dev/127
  • bihs92h346.pages.dev/226
  • bihs92h346.pages.dev/310
  • bihs92h346.pages.dev/255
  • bihs92h346.pages.dev/59
  • bihs92h346.pages.dev/364
  • bihs92h346.pages.dev/386
  • bihs92h346.pages.dev/18
  • desain rumah tanpa atap genteng